You are currently viewing Al Firdaus Kirimkan Air Bersih untuk Wilayah Kekeringan

Al Firdaus Kirimkan Air Bersih untuk Wilayah Kekeringan

Hari ini, Kamis (24/10/2019), Al Firdaus World Classs Islamic School menggelar Aksi Peduli Kekeringan, dengan mengirimkan tak kurang dari 10 (sepuluh) tangki berisi air bersih untuk bisa dikonsumsi oleh warga yang dilanda kekeringan di daerah Kabupaten Boyolali. Tentu kita tahu, imbas musim kemarau panjang saat ini, benar-benar dirasakan masyarakat Indonesia, termasuk di wilayah Surakarta dan sekitarnya. Cuaca yang begitu panas, debu-debu beterbangan, sumber-sumber air mengering, tragedi kebakaran, dan akibatnya kesehatan warga pun terganggu. Bahkan beberapa pelosok daerah, sangat mengalami kesulitan untuk sekadar mendapatkan air bersih untuk dikonsumsi. Sungguh pemandangan yang memprihatinkan buat kita, termasuk dirasakan pula oleh anak-anak kita.

Berangkat dari rasa keprihatinan dan kepedulian, anak-anak yang didukung pula para orang tua, dan guru-guru Al Firdaus di jenjang Early Years (Taman Pendidikan Prasekolah Al Firdaus) menggelar aksi peduli kekeringan. Kegiatan ini juga bagian dari pembelajaran untuk anak-anak dengan memasukkan nilai-nilai caring atau rasa welas asih terhadap orang lain, terutama yang sedang dilanda musibah. Selain itu, pada kegiatan ini juga diberikan pengetahuan-pengetahuan tentang perubahan iklim, serta peristiwa-peristiwa yang mengiringinya, seperti kekeringan, kebakaran hutan, polusi udara, dan sebagainya. Dan pada akhirnya, anak-anak ditanamkan rasa cinta untuk merawat alam semesta sebaik-baiknya.

Bantuan air bersih dari Al Firdaus sebanyak 9 tangkj ini disalurkan melalui lembaga kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT). Selama ini, ACT sangat perhatian terhadap bencana kekeringan yang terjadi di Indonesia. Selain penyaluran air bersih, ACT juga membangun sumur-sumur wakaf di banyak titik di Indonesia. Tak hanya itu, layanan medis dan bantuan pangan kepada masyarakat yang membutuhkan juga terus dilakukan.

Tentu menjadi harapan kita semua, agar musim kemarau ini segera berakhir, dan hujan pun turun. Sebagai manusia, tentu kita hanya bisa terus berdoa, sembari berikhtiar, agar kekeringan ini segera berakhir. Terpenting pula, marilah kita jaga dan rawat alam dengan penuh rasa cinta dan tanggung jawab.

This Post Has One Comment

  1. Sunaryo Putro

    Bagus. Lebih cantik lagi kalo dimasukkan pembelajaran yang terkait IB , misal axibition kelas 6.

Comments are closed.